Apa Itu Viscometer, Fungsi, serta Bagaimana Cara Penggunaannya?

Nama Viscometer pasti sudah tidak asing di kalangan penggiat bidang farmasi, terutama bagian pengolahan obat. Sebab alat satu ini merupakan salah satu instrument yang sangat penting dalam menentukan kualitas sediaan obat. 

Daftar isi

• Mengenal Viskositas atau Kekentalan dan Faktor yang Memengaruhinya
• Fungsi Viscometer di Berbagai Bidang
• Cara Penggunaan Alat Pengukur Viscometer
• Harga Viscometer Terbaik

Siswa atau mahasiswa farmasi juga mungkin sering menggunakan alat ini untuk pengujian. Namun, di luar sana masih banyak yang masih awam dengan alat ukur satu ini. Lalu apa fungsi alat yang berperan penting terhadap viskositas suatu zat ini?

Maka dari itu, kali ini kami akan berbagi mengenai apa pengertian, fungsi serta bagaimana prinsip kerja dari alat yang penting dalam dunia farmasi satu ini.

Mengenal Viskositas atau Kekentalan dan Faktor yang Memengaruhinya

Sebagian besar cairan memiliki resistensi terhadap gerakan, peristiwa ini disebut dengan viskositas. Jika dijelaskan lebih sederhana, viskositas adalah suatu keadaan di mana zat memiliki sifat kekentalan yang muncul karena gerakan relative antara lapisan flurida.

Jadi viskositas ini dapat diukur dengan menggunakan alat pengukur bernama viscometer. Instrumen ukur tersebut akan mengukur resistensi aliran yang timbul karena gesekan internal. Sering kali viskositas ini dianggap sebagai ukuran ketebalan flurida.

Atau ketahanannya terhadap benda yang melewatinya. Cairan yang punya viskositas besar mampu menahan gerakan karena gaya antar molekulnya kuat dan memberikan banyak gesekan internal, menahan gerakan lapisan yang melewati satu sama lain. 

Sebaliknya, jika cairan punya tingkat viskositas rendah akan mengalir dengan mudah karena tingkat gesekannya sangat kecil. Untuk mengukur besar kecilnya viskositas atau kekentalan inilah Viscometer digunakan. Beberapa faktor yang memengaruhi Viskositas adalah:

1. Suhu

Viskositas suatu zat berbanding terbalik dengan suhu, apabila suhu naik tingkatannya menurut, begitu juga sebaliknya. Hal ini disebabkan gerakan partikel-partikel cairan makin cepat apabila suhu naik dan menurun kekentalannya.

2. Konsentrasi Larutan

Viskositas memiliki perbandingan lurus dengan konsentrasi larutan. Makin tinggi konsentrasi suatu larutan, maka akan meningkatkan kekentalannya. Jadi, makin banyak partikel terlarut, maka gesekan antar partikel akan makin tinggi sehingga kekentalannya meningkat.

3. Berat Molekul

Berat molekul juga berbanding lurus dengan viskositas, karena adanya solute yang besar akan memberi beban pada cairan sehingga tingkat kekentalan akan naik.

4. Tekanan

Semakin tinggi tekanan akan makin menguatkan tingkat kekentalan suatu cairan.

Fungsi Viscometer di Berbagai Bidang

Jika membicarakan fungsi umumnya, maka viskometer memiliki fungsi mengukur kekentalan dari suatu fluida dan banyak digunakan pada dunia farmasi. Namun, selain dunia farmasi ternyata penggunaannya sangat luas dan di berbagai bidang, seperti:’

1. Fungsi di Laboratorium

Laboratorium menjadi tempat penelitian dilakukan dan kebanyakan penelitian memerlukan berbagai macam peralatan. Salah satunya alat ukur kekentalan zat ini. Umumnya, memang dipakai pada laboratorium kimia seperti farmasi dan industri obat.

Selain untuk obat, ternyata alat ini juga digunakan pada pembuatan kosmetik, terutama produk yang kental seperti pasta, sampo, lotion, krim, dan lain sebagainya. Jadi, dapat digunakan di berbagai laboratorium yang memerlukan alat ukur kekentalan.

2. Pemanfaatan di Bidang Industri

Viscometer juga memiliki tempat di dunia industri, salah satunya di industri cat atau tinta. Kalau Anda perhatikan cat atau tinta ini punya tingkat kekentalan tertentu yang memengaruhi proses pencelupan dan pelapisannya.

Alat penguji kekentalan sangat diperlukan di sini agar bisa mengetahui kualitas produk yang dihasilkan. Selain itu, juga dibutuhkan saat proses untuk material yang perlu dipompa atau disalurkan melalui pipa.

3. Sebagai Instrumen Kontrol Kualitas Produk

Pada dasarnya Viscometer memiliki kemampuan untuk menguji dan hasil ujinya juga akurat sehingga dapat dijadikan sebagai salah satu instrument kontrol kualitas produk. Terutama untuk jenis produk yang punya konsistensi kekentalan tertentu.

Bisa dikatakan alat satu ini dapat digunakan di berbagai industri dan manfaatnya sangat besar sebagai pengontrol kualitas produk yang akan dilepas ke pasaran.

Selain itu, adanya instrument pengukuran ini juga dapat digunakan untuk mengetahui aktivitas enzim seperti selulase, protease, amilase, dan pectinase.

Baca juga: Sekilas Tentang Turbidity Meter, Alat Ukur Kekeruhan Larutan

Cara Penggunaan Alat Pengukur Viscometer

Jika Anda mencari tahu lebih dalam mengenai viskositas dan alat pengukurnya, maka akan menemukan bahwa untuk pengukuran bisa menggunakan berbagai macam alat. Salah satunya adalah jenis Brookfield yang cukup banyak dipakai di laboratorium.

Kali ini, kami akan membahas mengenai bagaimana penggunaan jenis Brookfield dengan menggunakan sampel bahan cairan sekitar 500 ml. Perhatikan langkah-langkah berikut ini:

1. Siapkan sampel larutan atau cairan yang ingin dites, gunakan beaker glass 500 ml untuk menyimpan sampel. Pastikan sampel terisi hingga angka 500 ml agar memaksimalkan pengujian.
2. Pasang spindle pada Viscometer, pilih nomor sesuai kebutuhan.
3. Putar revolver untuk menurunkan spindel hingga terendam seluruhnya ke dalam cairan. Jika tidak terendam, angkat spindel, bersihkan, dan isi wadah sampel hingga sesuai ketentuan. Jangan mengisi atau menambahkan saat spindel masih dalam cairan.
4. Pilih kecepatan RPM untuk perputarannya.
5. Amati skala yang terlihat, apabila kecepatannya <10, maka naikkan RPM-nya. Apabila kecepatannya >100, maka ganti spindelnya ke nomor lebih besar dari sebelumnya.
6. Lakukan pengamatan kecepatan pada skala setiap 3 kali putaran.
7. Jika sudah selesai, keluarkan bahan dari wadah dan bersihkan spindel. Kegiatan pembersihan spindel Viscometer harus dilakukan setiap selesai pengujian. Hal ini akan bantu merawat alat dan mencegah terjadinya kerusakan.

Selain model Brookfield, juga ada model Ostwald, rotational, vibration, hoppler, dan cone and plate. Masing-masing memiliki cara penggunaan berbeda. Sebaiknya, baca manual penggunaan atau minta seseorang yang ahli memberikan contoh penggunaannya terlebih dahulu.

Alat penguji kekentalan ini mungkin tidak bisa Anda temukan dijual di toko-toko biasa, jadi sebaiknya menghubungi distributor atau penjual produknya langsung.

Salah satunya adalah PT. Darma Sakti Adisaputra.Perusahaan satu ini menjual berbagai macam produk atau instrument pengukuran air maupun larutan.

Hubungi kami melalui nomor WA 088223923593 dan telp (021) 73472602 atau email halo@jagolab.com untuk memesan Alat Ukur dan Alat Survey terbaik dan berkualitas.